Saturday 6 December 2014

DI BALIK KABUT



 http://1hdwallpapers.com/wallpapers/wondrous_river_in_fog.jpg


Cahaya redup terbit di balik awan
Menari-nari di tengah hujan
Melenturkan sebuah batu
Menyeka pandangan yang kelabu.

Kukira ia tersenyum
Ternyata lagi merenung
Kupikir ia menutur “Hai !”
Ternyata melambai “Good bye !”

Cermin itu jadi kawan
Kawan yang hanya bayangan
Bayangan dalam kenyataan
Kenyataan yang hanya angan-angan

Asa...
Harapan...
Rasa...
Masih adakah?

Yang dulu tertimbun dalam keluh
Yang dulu mengangah dalam pilu
Yang dulu menyatu di atas hulu
Yang kini terbang tak tertuju

Suka...
Sayang...
Cinta...
Masih bolehkah?

Menyelimuti duka dalam daku
Menghalau benci diantara caci
Menyembunyikan sesal dibalik kesal
Menghilangkan amarah yang tak terarah

Tawa...
Gembira...
Semringah...
Kemanakah?

Meninggalku dalam tangis
Membuatku larut dalam sedih
Menjadikanku boneka duka
Di dalam sesal tak bermuka

Kini yang tersisa hanya takut.
TAKUT untuk akrab
TAKUT menyesal
TAKUT untuk TAKUT lebih...

Ada apa dengan diriku?
Berakhirkah semuanya?
Atau...
Apakah harapan itu dinilai terlalu tinggi?

Berhasil merebut sinarku,
Dan menyembunyikannya di BALIK KABUT.

tulipungu/19.16/25.04.2014

No comments:

Post a Comment